⚡✨๐Ÿ•ท☘๐ŸŒพ๐Ÿœ๐Ÿ”ฅ๐Ÿ’ฅ๐Ÿ’ญ๐Ÿ’ฌ
*Resume Kulwap Banten HEbAT Community*

*_Family Project_*

26 Maret 2017

*Narsum :* Achmad Ferzal (Ical)
*Admin :* Bunda Inten
*Host & Moderator :* Bunda Noni
*Notulis :* Ayah Muji

๐ŸŒพ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿœ๐Ÿ’ญ⚡

๐ŸŽ“ Profil :

๐Ÿ‘ค Nama: Achmad Ferzal (bang Ical)
๐Ÿ”นPenggagas dan Pendiri TRUE Creative aid (www.ngakal.ning.com).
๐Ÿ”นDesain produk ITB, ketertarikan pada pengembangan: Design Thinking for All. Digunakan sebagai sarana pembangkit daya kreativitas berbasis LINGKUNG (kreatifalakita).
๐Ÿ”นBerpengalaman mendampingi masyarakat di pedalaman dan menemukan pola didik sejati anak-anak ala daerahnya masing-masing.
๐Ÿ”นAyah dari 5 anak muda (si bungsu 16 tahun).
๐Ÿ”นBerdomisili di kota Bogor

๐Ÿ“š----------------------------------๐Ÿ“š๐Ÿ“’
*Materi Pengantar*

๐Ÿคฆ๐Ÿฝ‍♂Kesalahan yang direncanakan dan
⚡kejutan yang tidak direncanakan

๐Ÿ“‹ merancang kegiatan sejatinya bukan semata heboh dan hebat kegiatannya diatas kertas atau didalam benak.

๐Ÿ‘จ๐Ÿพ‍๐Ÿณ๐Ÿ‘ฉ๐Ÿพ‍๐Ÿณ namun seberapa antusias dan terlibatnya kita dalam pelaksanaan kegiatannya.

๐Ÿœ walau kegiatan terlihat kecil dan biasa. Seringkali berubah menjadi keren dan bermakna.

⚡tidak jarang menghasilkan ide untuk kegiatan lanjutan yang mengejutkan.

๐Ÿคฆ๐Ÿฝ‍♂aneka kesalahan ketika berkegiatan terkadang menjadi bahan alami untuk pembelajaran.

๐Ÿ‘Ž๐Ÿฝ intinya jangan merancang terlalu sempurna. Karena kita makhluk yang makin bijak dari kekurangan2.

๐ŸŽ‰karena antusias kita ikut berkegiatan ditambah energi anak-anak mampu menghasilkan ๐Ÿ’กide2 dan ๐Ÿš€ kemungkinan baru yang mengejutkan.

⭐ it takes wisdom of elder and young people energy⚡

๐Ÿ—intinya mulai dari yang ada, tidak mengada-ada apalagi menunggu semua tersedia.

๐Ÿก rumah mungil kita dan aneka kegiatan didalamnya adalah sumber pertama kegiatan bersama anak.

๐Ÿ—ฃ yuk kita diskusikan bersama๐Ÿ‘‹๐Ÿป

=====================
❓❓*Tanya Jawab*๐ŸŒต

1⃣ *Ingrid-Bekasi*

Assalaamualaikum bang Ical,
Drumah saya forum keluarga masih proses, blm mjd habit, masih jrg2 kumpul dan ngobrol2 brg. Boleh minta tips dan trick utk mengajak angg keluarga "scr sadar" membahas ttg projek keluarga? Sejauh ini anak dan suami tdk tll antusias, cenderung berkegiatan sendiri2 dan suami blm merasa penting utk "terlibat", baik dlm pddikan anak2 apalagi projek keluarga. Tks.

 ๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical:*

 1⃣. Bunda Inggrid...mulailah dengan kemampuan hebat khas ibu-ibu:
Mengajak dan membuat kejutan.

Mulailah dengan mendata dan menyerap kegiatan apa yang biasa bunda lakukan.

Pikirkan bagaimana kegiatan yang biasa tersebut menjadi asyik dan bisa dilakukan bersama.

Hanya dengan membereskan tempat tidur, namun dilakukan dengan cara berbeda. InsyaAllah ada keseruan didalamnya

Pelan-pelan saja. Dan selalu bertanya2 atau luangkan waktu untuk berpikir dan bertanya dalam hati...bagaimana caranya ya? ✔

2⃣ Assalamualaikum Ayah Ical, salam kenal sy Mery domisili di kabupaten terjauh propinsi Kalbar yaitu Putussibau Kapuas Hulu ๐Ÿ™๐Ÿป๐Ÿ˜Š

Baca materi pengantarnya, jd gregetan pengen banget bs sampai titik "ketagihan" atau "demam" family project seperti Ibu Septi yg "demam gamification" ๐Ÿ˜

Nah yg jd pertanyaan, hal ini adalah hal yg sangat baru buat keluarga kami. Koq rasa2nya klo dimulai dgn hal yg sederhana pake banget jd gak menantang ya, contohnya: nyuci baju bareng, bersihin jendela bareng, dsb yg msh seputar rmh n keluarga inti ๐Ÿ˜…

Padahal unik banget ya kan lingkung tiap daerah begitu jg fitrah bakatnya anak2, apalagi di tempat kami yg msh alami, tentu bs dieksplor semaksimal mungkin. Tapi eh tapi, belum nemu formulasi yg cocok antara kedua keunikan td ๐Ÿ™ˆ Ya krn kami masih minim pengalaman mungkin ya.. Duh jd panjang gini ๐Ÿ˜‚

Intinya, mulai dr mana ya biar anak2nya happy (yg plg penting bs menggali fitrah bakatnya), gak merasa berat memulai project tapi menantang jg buat kami selaku orang tua?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

2⃣. Bunda Mery...bisa dicoba memulai atau merancang kegiatan dengan membagi kegiatan menjadi 3 bagian:

1. Pembuka...kita hadir bak artis disini. Membuat menarik dan imajikan seperti sebuah show๐Ÿคก

2. Isi kegiatan...kita seperti nahkoda kapal. Bersama dan mengendalikan tanpa terlihat ๐Ÿ‘ฎ๐Ÿผ

3. Akhir kegiatan...kita maknai dengan arif seperti ulama๐Ÿ™๐Ÿฟ

Ingat...antusias kitalah yang harus menyala.

Intinya lakukan dahulu...perbaikan datang kemudian ✔

*_Tanggapan 1_*

๐Ÿ™‹๐Ÿป *Bunda Mery‬* :

 Menanggapi ya Ayah Ical

Noted pada kata, ANTUSIAS n BE ACTRESS ๐Ÿ“

Nah, supaya tetap bs ON STAGE n powerfull gitu gimana ya?

Sy suka moody jujur aja nih ๐Ÿ˜…

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

☕ baik bunda..Nggak harus on fire terus sih.

Intinya memang menemukan dan membangkitkan kemauan diri.

Pasang tujuan dan diskusikan bersama pasangan atau teman boleh.

Catat dan rencanakan dengan cara bunda.

Langsung lakukan.karena moody itu muncul sebelum kegiatan. Jadi kudu diajak maen moody nya๐Ÿ˜„

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical:*
Buat moody playground ya bunda Mer ๐Ÿ•บ๐Ÿผ
๐Ÿ˜„๐Ÿ™๐Ÿฝ

*_Tanggapan 2_*

๐Ÿ™‹๐Ÿป *Bunda Yardha* :
Apakah boleh menanggapi?

Bang ical, bisa dijelaskan maksud dari moody Playground ini bagaimana ya? ๐Ÿ˜€

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical*:
๐Ÿ‘๐Ÿฝ cuma Istilah saya untuk memulai dorongan bermain menggunakan suasana moody.

Karena moody itu sebenernya tanda untuk mulai maen. Bukan untuk diikuti. Kita yang ajak dia maen

Nah 'letakkan' moody dalam ruang maen...dan segera maen dengan anak.

Klo diikuti numbuh moody baru...klo diajak maen jadi tersalurkan he2

3⃣ *bunda Rini-Surabaya*

family projek itu kayak apa ngge,,maklum saya awam....,blom tw ap2. apa kegiatan yg saya lakukan setiap hari,,membersamai anak melukis,menempel,,dll termasuk family project?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

3⃣ bunda Rini...family project itu dimulai dengan hal2 sederhana namun perlahan mengarah atau menjadi kegiatan  unik.

Membersamai anakNi yang penuh antusias pasti menghasilkan ide2 kegiatan baru.

Jika tidak antusias hanya jadi rutinitas dan sulit mencari ide baru.

Itulah mengapa saya memulai dengan kata antusias...gabungan indah niat dan imajinasi.

Jadi walau kegiatan-kegiatannya kecil dan sederhana, namun menghasilkan aneka ide dan kegiatan baru...-lingkar mekar- istilahnya.

Seperti efek ledakan berantai.

Inilah proyek keluarga sejatinya.

Yang pstinya unik dan tumbuh dari dalam (kekuatan khas keluarga masing2) ✔

4⃣ *bunda Izzah Maulidah-Gresik*

1. Komponen Lingkungan yang disampaikan dlm materi, apakah semua harus dikembangkan? atau hanya yg dominan sesuai minat anak?
2. Bila harus dikembangkan semua, bagaimana porsinya sesuai usia?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

 4⃣ bunda Izzah...lingkung itu hadir salah satunya untuk menggambarkan betapa banyak hal yang bisa dipelajari untuk kehidupan anak.

Tidak untuk ditakar apalagi dijejalkan kepada anak.

Semua lakukan dengan perlahan dan gembira. Lingkung bisa menjadi 'gudang' ide dan 'playground' aksi kegiatan anak.

Jadi Pakailah kacamata perancang dalam melihat lingkung dan potensi anak.

Selalu mencoba dan tidak takut salah. Tidak takut memulai dan temukan antusias diri ✔

5⃣ *bunda Muflikhah-Malang*

1. Tahapan cara membuat family project itu bagaimana. Apakah sesuai keinginan anak atau buat saja.

2. Untuk anak batita bagaimana project yang baik sedangkan pada usia itu anak dianjurkan main seinginnya dia dan bereksplore pada alam.

Matur nuwun ๐Ÿ™๐Ÿป๐Ÿ˜Š

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ  *Bang Ical :*

5⃣ bunda Muflikhah...sama dengan saya dan orangtua lainnya.

Perlu bingits membangkitkan dorongan bermain kita (playbility).

Sebelum maen sama anak. Karena rutinitas 'memakan' kreativitas.

Jadi totalitas dalam maen sama anak itu yang diperlukan  untuk menyalakan kegiatan asyik bersama anak.

1. Bisa dengan apa saja. Memulai dari kebiasaan anak itu keren banget. Berarti bunda menyalakan  kemampuan menyerap yang baik.

2.Intinya mulai dari yang ada : kesenangan anak, kegiatan-kegiatan yang ada dirumah, hingga ruangan2 yang ada dirumah.

Tidak mengada-ada (di ada-adain) dan menunggu semuanya lengkap tersedia.

Ikut maen ikut guling2an...kotor2an...ngayal2an...

Di beberapa negri maju...buku paket sekolahnya detil membantu kegiatan di rumah.

Seperti menyusun makanan yang baik didalam kulkas, hingga cara bertetangga yang baik.

*maju=peduli pada anak

6⃣ *Watie dari IIP Bogor*

pertanyaan saya,anak ke dua saya suka rubic bahkan seperti kecanduan,yang dikerjakan dari bangun tidur sampai tidur lagi sebagian besar hanya rubic,ketika beliau saya libatkan dlm proyek2 keluarga(membersihkan rumah misalnya),pasti hanya sebentar,u masuk kembali ke kamarnya dan bermain rubic,bagaimana cara saya membuat anak saya bisa suka terlibat dlm proyek2 keluarga,maaf dan terima kasih

 ๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

6⃣Bunda Watie...prinsip kegiatan itu sebenarnya:
Memuliakan dan membahagiakan.

Untuk anak yang sudah memiliki atau tampak keminatannya, mulailah dari apa yang mereka suka.

Ajak diskusi imaji2 dan pikiran2 tersembunyinya tentang rubic.

Tantang ia untuk menceritakan atau melatih anggota keluarga lain.

Hingga buat pameran  kecil (galeri rumah) tentang minatnya. Juga bisa untuk anggota keluarga lainnya.

Baiknya ayah atau bundanya memulai terlebih dahulu...pameran keminatannya.

Intinya ajak dialog dan beri tantangan.

Dialog bunda itu sudah proyek keluarga๐Ÿ‘๐Ÿฝ


 7⃣ *Vina -serang*

Assalamualaikum, bang salah satu prinsip memulai project "jangan membuat yang terlalu sempurna". Mohon penjelasannya. Karena saya sendiri ketika merencanakan sebuah project... maunya bagus dan wooow begitu, meskipun itu dari aktifitas kecil. Hal tersebut ibaratnya seperti  tolok ukur agar kita senantiasa melakukan yang terbaik.

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical:*

7⃣ bunda Vina...terlalu sempurna itu menyiksa he2.

Rancang cepat dan lakukan. Karena sejatinya maen atau berkegiatan itulah perancangan yang sesungguhnya.

Sifat mau wow terus dinyalakan.
Berguna dalam proses kegiatan dan mencari ide berikutnya


8⃣ *Ulfah_Banten*

Assalamualaikum bang Ical
1. Kekurangan saya dalam membuat family project adalah masih meraba-raba jalan dan belum bisa mengembangkan ide awal project menjadi project2 berikutnya yg lebih luas dan beragam. Mohon saran dari bang Ical, agar mampu merancang dan mengembangkan family project lebih luas dan beragam

2. Bang Ical, mungkin pertanyaan ini berhubungan dgn Kulwap ini. Mohon dijelaskan tentang Melingkar Mekar dari konsep Emisol. Karena menurut saya, memahami konsep ini penting dalam membersamai anak dan membuat family project.

Terima kasih๐Ÿ™๐Ÿ˜Š

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical:*

8⃣ bunda Ulfah...wa'alaikum salaam.
Hambatan ide biasanya ada di posisi ketika memikirkan diawal.

Apalagi pakai beban harus keren ditambah melihat2 kegiatan orang lain.hi2

Percayalah...ketika:
Antusias dan total dalam satu kegiatan yang kagetan (tidak direncanakan) malah lebih menumbuhkan ide2 keren berikutnya

Jadi biasakan merencana sambil melakukan (maen sama anak)

Keasyikkan maen sama anak yang akan menghasilkan banyak kejutan2.

Untuk emisol dan lingkar mekar kita buat sesi chusus aja yah. Biar melingkar dan mekar betul hi2...
Ngeles.com✔

*_Tanggapan 3_*

๐Ÿ™‹๐Ÿป *Bunda Ulfah*:
Boleh menanggapi bang Ical๐Ÿ™๐Ÿ˜Š

 Apakah dalam family project boleh dilakukan secara spontan? Apakah hal2 yg spontan dilakukan itu bagus? Lalu bagaimana konsep dan pendokumentasiannya?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical*:
Spontan itu asyik kok.   Ini bisa jadi bagian riset (tuh rumah juga ada riset hi2)

Untuk  memulai proyek keluarga atau bisa sebagai moodbooster ditengah2 proyek

*_Tanggapan 4_*

๐Ÿ™‹๐Ÿป *Bunda Mery‬*:
Msh boleh menanggapi gak Mb Noni? Hehehe, ciri keasyikan ini ๐Ÿ˜‚

 Mengenai teknis Ayah Ical.. Anak yg sudah bs dilibatkan sulung 4 thn n kedua 2 thn, ketiga msh bayi.

Klo kegiatan bersama seringnya gak bs terlibat dua2nya. Misal kemarin nyuci baju bareng hanya abangnya aja yg tertarik, gmn ya cara supaya bs sama2 terlibat? ๐Ÿค”

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical:*
Bisa buat untuk masing2 anak itu keren.

Walau kegiatannya gak bersama2 tapi kita tau arah masing2 anak.

Bisa juga kegiatan yang sama tapi lanjutannya unik sesuai anak.

_*Tanggapan 5*_

๐Ÿ™‹๐Ÿป *Bunda Mery*‬:
Sy kasi stabilo lg di kata2: RUTINITAS 'MEMAKAN' KREATIVITAS ๐Ÿ˜ณ

Bagi tips dooong Ayah Ical yg super kreatif, gmn caranya supaya ide bs tuing2? ๐Ÿ˜

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical*:
 Hidupkan dorongan bermain bunda...berimajinasilah dalam kegiatan rutin he2

9⃣ *Iyye - IIP Cirebon*

Masih boleh nanya, mba?
Tanya dong, sebenarnya dalam proyek keluarga ini harus anak yang jadi pimpro dan ortu ngikut atau boleh ortu yang mengarahkan, kalo anak belum bisa fokus...?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

9⃣. Bunda Iyye...
Family project tidaklah kaku.

Peran orangtua bisa berganti2. Melihat kondisi. Yang terpent ing adalah:

 1.kemampuan menurunkan ekspektasi kita. Tidak menuntut semua berjalan dan memiliki hasil seperti bayangan kita.

2.kemampuan mengapresiasi dan merayakan semua langkah. Agar muncul ide2 baru menjadikan anak dan kegiatannya adalah tokohnya.

3.kemampuan bertanya. Agar anak lebih ekspresif dan menambah antusiasnya.✔

1⃣0⃣ *Aprilia Rahma - Surabaya*

Family project sllu diawali dengan family forum, nah bagaimana jika apa yg sdh direncanakan trnyta si anak, 4th, mendadak tidak mau ikut kegiatan family projectnya? sewaktu di observasi alasannya tidak mau, capek (pdhl juga blm beraktivitas), pdhl pas family forum setuju dg aktivitas tsb. Apa yg perlu diperbaiki dan kami lakukan ya? Jazakalloh ๐Ÿ™๐Ÿป

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

๐Ÿ”ŸBunda Aprilia...Sebagai pendamping (teman tumbuh teman belajar) kita harusnya punya kemampuan mendengar yang baik.
Mendengar sebagai alat membaca tanda2 dari awal proyek.-proses-akhir

1.mendengar dengan hati:
kita bisa peka dan mengetahui rasa dari peserta proyek. Sesuai dengan kemauannya apa tidak. Terpaksa atau tidak. Belum tergali atau tidak.

2.mendengar dengan kepala:
Kita dapat mengetahui apa saja yang membuatnya penasaran. Hal2 yang ingin diketahuinya. Info2 yang membuat menyala matanya.

3.mendengar dengan kaki: kita peka dengam bahasa tubuh. Yang mulai kelihatan bosan atau sebaliknya.

Bagaimana melatihnya? Dengan bertanya dan ikut bermaen total bersama anak.

Jadi ketika anak menolak. Kita bisa mencari jalan dan  kesempatan dengan cara memdengar diatas

Terus bertanya: bagaimana caranya ya? InsyaAllah jawaban akan memghapiri.


1⃣1⃣ *bunda Muflikhah-Malang*

1. Tahapan cara membuat family project itu bagaimana. Apakah sesuai keinginan anak atau buat saja.

2. Untuk anak batita bagaimana project yang baik sedangkan pada usia itu anak dianjurkan main seinginnya dia dan bereksplore pada alam.

Matur nuwun ๐Ÿ™๐Ÿป๐Ÿ˜Š

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

1⃣1⃣Bunda Muflikhah...
Family project bisa melalui banyak  cara. Bisa dari keinginan anak...bisa juga dari kita (ortu) dalam bentuk tantangan2 seru pada anak. Lebih baik lagi jika kita sesuaikan dengan potensi anak yang kita ketahui.

Untuk batita...lakukan tantangan saja bunda. Dan ingat fam project ini untuk kita seleluarga ya. Jadi bisa kita buat tantangan asyik dalam bentuk lomba2 dengan batita. Seperti lomba memasukkan kaus kaki kedalam laci, lomba meniup tisyu, lomba menyiram tanaman.

Catat dan buat pemenangnya. Satukan lomba2 tsb dalam kesatuan tema. Misalnya tema kamar tidur. Berarti kegiatan lomba sekitar kamar tidur. Tema pekarangan dll


1⃣2⃣ *Isti - Pontianak*

Ayah Ical, jika kita ingin mengenalkan ttg wisata sejarah pd anak2 usia 4-7 th kira2 kegiatan apa yang kiranya sesuai dan tidak mala jadi terkesan outside in?

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

1⃣2⃣Bunda Isti...
Pembelajaran sejarah bisa bertahap.

Mulailah membuat peta waktu sejarah anak. Kapan ia lahir...kapan waktu pertama berjalan....kapan waktu pertama bisa bicara dan selanjutnya.

Ia boleh jadi berperan sebagai wartawan. Bisa wawancara dengan ayah...bunda...nenek atau pamannya.

Hasilnya ia bisa presentasikan garis waktu (peta waktu) sejarah hebat dirinya.

Pertanyaan2 bisa dibuat lebih kreatif. Seperti...serba pertama kali, serba mengejutkan (kejadian2 heboh), serba menggelikan (pengalaman2 lucu)

Setelah itu mulailah mengajak ia u mengobservasi sjarah2 yang ia suka.

Mungkin juga tema pariwisata sejarah itu masih mau kita?

Mari dengar2lah.๐Ÿ™๐Ÿฝ✔

1⃣3⃣ Nurlian Kalsel

Apabila janji2 project kita dengan anak tertunda, apakah hal tersebut bisa menghambat munculnya ide2 project yg lain?
Janji2 yang tertunda tidak usah jadi beban bunda Nurlian...

Siapa tau ada ide2 baru yang datang ramuan dari kegiatan2 yang belum terlaksana. Atau menemukan rangkaian kegiatan2 baru lainnya.

Yang berpotensi menghambat ide itu adalah tidak berkegiatan  bersama anak samasekali.

Kegiatan yang kita total ikut maen bersama maksudnya.

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

1⃣3⃣Bunda Titi...
Emisol adalah Empati (menyerap) imajinasi (mengolah) dan solusi (mentajikan)

Tiga tahap berpikir sekaligus beraksi ala orang Indonesia.

Ketiga langkah tersebut dilakukan  melingkar. Dari solusi kembali lagi ke empati>imajinasi> solusi dan trus mekar.

Jadi emisol yang baik itu trus melingkar dan terus mekar.

Ide dan aksi terus berkembang. Tidak disitu2 saja apalagi tidaku melingkar sempurna .✔

1⃣4⃣ Titi Kalsel
Saya penasaran sama istilah mekar melingkar Dan emisol. Mohon penjelasannya.Mudah2an bisa nyimak lanjutannya.. ๐Ÿ˜

๐Ÿ‘จ‍๐Ÿซ *Bang Ical :*

1⃣4⃣Ini cara kreatif ala bangsa kita.

_____________________________
*Penutup*

⚡ pikiran asyik dan ide itu muncul dalam keadaan rileks.

❓rajinlah bertanya dan mengumpulkan pertanyaan2. Tentang cara dan jalan.

๐Ÿ’ฌ mati gaya itu asyik karena biasanya jadi saat Aha! Muncul aneka jawaban dari pertanyaan2.

==S E L E S A I===